Ambon, Malukubarunews.com — Walikota Ambon, Bodewin Wattimena, menghadiri secara langsung peresmian jam nyala listrik 24 jam dan program bantuan listrik gratis oleh Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, dalam rangka peringatan Hari Pelanggan Nasional 2025 yang digelar di Pattimura Park, Ambon, pada Sabtu (20/9/2025).
Peresmian tersebut menjadi tonggak penting dalam pemerataan akses listrik di wilayah Maluku, khususnya di lima desa yang selama ini hanya menikmati listrik selama 12 jam per hari. Adapun desa yang dimaksud adalah Desa Waepandan, Desa Amar Sakaru, Desa Jerol, Desa Tonu Jaya, dan Desa Tahalupu.
Turut hadir dalam acara tersebut unsur Forkopimda Provinsi Maluku, para Bupati dan Wali Kota se-Maluku, Ketua DPRD Kota Ambon, pimpinan OPD, General Manager PT PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara, serta para pelanggan dan undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Gubernur Hendrik Lewerissa menyampaikan apresiasi tinggi kepada jajaran PLN Wilayah Maluku dan Maluku Utara atas konsistensinya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, tidak hanya dalam bentuk penyediaan energi listrik, tetapi juga kontribusi terhadap pembangunan daerah.
“Dedikasi yang ditunjukkan oleh PLN bukan hanya soal menyediakan listrik, tetapi menjadi motor penggerak perekonomian dan pembangunan di daerah Maluku,” kata Lewerissa.
Ia menambahkan, keberhasilan ini juga tidak terlepas dari kepercayaan para pelanggan terhadap layanan PLN yang terus berkembang dari waktu ke waktu.
“Jadi apresiasi yang saya berikan bukan hanya kepada pihak PLN, tetapi apresiasi yang sama juga saya berikan kepada para pelanggan PLN di wilayah Maluku atas kepercayaan dalam menggunakan layanan dan produk PLN,” ungkap Gubernur Maluku.
Selain peningkatan jam nyala listrik menjadi 24 jam, PLN juga menggulirkan program bantuan listrik gratis bagi masyarakat tidak mampu. Program ini mencakup instalasi sambungan rumah tangga secara cuma-cuma, bertujuan untuk menjangkau kelompok masyarakat yang belum mampu mengakses layanan listrik secara layak.
Walikota Ambon Bodewin Wattimena yang turut menyaksikan peresmian menyampaikan dukungannya terhadap langkah strategis ini. Menurutnya, sinergi antara pemerintah provinsi, PLN, dan pemerintah kabupaten/kota menjadi kunci dalam mewujudkan pemerataan energi.
“Pemerintah kota sangat mendukung program ini karena listrik adalah kebutuhan dasar yang berpengaruh langsung terhadap produktivitas dan kualitas hidup warga,” ungkap Walikota Ambon, Bodewin Wattimena.
General Manager PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara juga menegaskan komitmen PLN untuk terus meluaskan layanan hingga menjangkau seluruh desa di wilayah kepulauan Maluku.
“PLN tidak hanya menyambung listrik, tetapi juga menghubungkan harapan dan masa depan masyarakat di wilayah terpencil,” ujar General Manager PLN UIW MMU, Machmud Abdurrahman.
Acara ini juga menampilkan berbagai inovasi layanan pelanggan dan ditutup dengan pemberian secara simbolis sambungan listrik gratis kepada perwakilan masyarakat kurang mampu.
Dengan langkah ini, Pemerintah Provinsi Maluku bersama PLN menegaskan bahwa pemerataan akses energi merupakan fondasi penting menuju pembangunan yang berkeadilan dan inklusif di seluruh wilayah kepulauan.(MB-01)
