Ambon, Malukubarunews.com – Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Maluku, Kombes Rositah Umasugi, menghadiri Musyawarah Cabang (Muscab) I Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI) Maluku yang digelar di Ballroom Swiss-Belhotel Ambon, Sabtu, 20 September 2025.
Kehadiran perwira menengah Polri ini bukan sekadar seremonial, melainkan bagian dari wujud nyata komitmen Polda Maluku dalam mendukung kiprah jurnalis perempuan sebagai mitra strategis dalam penyebaran informasi dan edukasi publik, khususnya terkait isu kamtibmas, perlindungan perempuan, dan anak di wilayah Maluku.
Muscab I FJPI Maluku ini turut dihadiri berbagai tokoh penting, antara lain Anggota DPD RI Novita Anakota, Ketua DPRD Kota Ambon, Ketua FJPI Pusat, perwakilan Forkopimda Provinsi dan Kota Ambon, Kasi Humas Polresta Ambon, LSM peduli perempuan, serta seluruh pengurus dan anggota FJPI Maluku.
Komitmen Polri Terhadap Pers Perempuan
Dalam sambutannya, Kombes Rositah menyampaikan apresiasi mendalam atas terbentuknya FJPI Maluku. Ia menyebut, eksistensi jurnalis perempuan sangat strategis dalam membentuk narasi publik yang sehat dan berimbang.
“Kami Polda Maluku mengapresiasi penuh kontribusi rekan-rekan jurnalis perempuan dalam pemberitaan yang konstruktif. Polri berharap FJPI Maluku dapat menjadi pelopor dalam pemberitaan yang akurat, berimbang, dan edukatif,” kata Kabid Humas, Rositah Umasugi.
Pilar Demokrasi dan Stabilitas Sosial
Lebih lanjut, mantan Kapolres Maluku Tengah ini menegaskan bahwa jurnalis perempuan tidak hanya berperan dalam aspek komunikasi publik, tetapi juga sebagai agen perubahan sosial yang dapat memengaruhi kesadaran kolektif masyarakat.
“Peran jurnalis perempuan sangat penting dalam membangun narasi positif di ruang publik, dan sebagai salah satu pilar demokrasi,” tegasnya.
Dukungan terhadap Kamtibmas di Maluku
Kombes Rositah juga berharap agar FJPI Maluku dapat melahirkan program kerja yang selaras dengan visinya dalam mewujudkan jurnalis perempuan yang profesional untuk kemajuan perempuan dan masyarakat. Ia menyebut, keberadaan organisasi ini juga dapat menjadi bagian dari upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
“Semoga program kerja yang dihasilkan dalam musyawarah ini juga dapat memberikan edukasi penting kepada masyarakat untuk bersama-sama menjaga kamtibmas di wilayah Maluku,” ujar Kabid Humas.
FJPI Sebagai Mitra Strategis
Pembentukan FJPI Maluku menandai babak baru dalam sinergi antara media dan institusi negara, khususnya Polri. Dengan kehadiran forum ini, diharapkan informasi yang disampaikan kepada publik menjadi lebih inklusif, responsif, dan berpihak pada kepentingan masyarakat luas, terutama kelompok rentan.
FJPI Maluku akan menjadi wadah kolaboratif antara jurnalis perempuan, lembaga pemerintah, dan elemen masyarakat dalam mengawal isu-isu publik yang relevan.(MB-01)