Ambon,malukubarunews.com – Kapolsek Nusaniwe AKP Johan Anakotta bergerak cepat melakukan pertemuan Bersama guna menyikapi / menindaklanjuti Aksi Perkelahian antara Pemuda Wainitu dengan Pemuda OSM, Selasa (1/10/2024).
Pertemuan berlangsung di Mapolsek Nusaniwe dengan mengundang
Pihak-pihak terkait yakni Lurah Wainitu, Bpk. M. Nikijulluw, Lurah Kudamati, Bpk. A. Ditubun, Sekretaris Jemaat Imanuel OSM, Bpk. R. Syatauw, Ketua RT 001/04 Kelurahan Wainitu, Bpk. M. Patisina, Ketua RT 001/06 KelurahanWainitu, Bpk. J. Wattimena, Ketua RT 002/06 Kel. Wainitu, Bpk. J. Rettob, Ketua RT 003/04 Kel. Kudamati, Bpk. M. Jehubjanan, Ketua RT 004/04 Kel. Kudamati, Bpk. J. Sahureka, Staf RT 007/04 Kelurahan Kudamati, A. Maspaitella, Pemuda Wainitu & Pemuda OSM, Para Orang tua, Bhabinkamtibmas Kelurahan Kudamati dan Bhabinkamtibmas Kelurahan Wainitu.
Dalam pertemuan itu disepakati kedua Pihak, baik Pemuda Wainitu maupun Pemuda OSM mengakui bahwa aksi Perkelahian / Saling lempar batu yang dilakukan kedua pihak adalah salah dan melanggar hukum, serta semata-mata dipicu kesalahpahaman antara kedua pihak, Kedua Pihak saling meminta maaf dan berjanji dihadapan Bapak Kapolsek Nusaniwe bahwa tidak akan lagi mengulangi terlibat aksi Perkelahian / Saling Lempar, dan melakukan tindakan2 lain yang dapat memicu terjadinya Perseteruan hingga Perkelahian.
“Para Orang Tua bersama Pihak Lurah & Tokoh Agama mendukung penuh langkah yang diambil Bapak Kapolsek Nusaniwe guna memberikan pembinaan serta sanksi baik sosial maupun pidana, serta berjanji untuk meningkatkan fungsi pengawasan / kontrol terhadap waktu bermain anak maupun aktifitas keseharian para pemuda terutama pada waktu malam hari,” jelas Kasi Humas Polresta Pulau Ambon dan Pp Lease, IPDA Janet Luhukay.
Kasi Humas juga menyampaikan dari pertemuan itu juga para Orang tua berjanji akan lebih mengontrol dengan ketat anak-anak mereka yang sering meminta ijin keluar di waktu malam, serta berjanji akan memberikan pembinaan dan sanksi.
“Kedua Pihak yang bertikai, membuat Video untuk tidak lagi terlibat aksi perkelahian saling lempar,” tambah kasi Humas
Sementara itu, dalam arahannya Kapolsek Nusaniwe menekakan bahwa Polsek Nusaniwe tidak segan-segan serta akan menindak secara tegas setiap pelaku maupun kelompok yang dengan sengaja melakukan tindakan-tindakan yang dapat memicu terjadinya Guantibmas.
Kapolsek menyampaikan, para pemuda maupun Pelajar untuk lebih meningkatkan rasa saling menghargai antara sesama dan tidak membeda-bedakan pemuda yang lain berdasarkan suku ataupun agama, karena semua kita adalah satu dalam bingkai NKRI yang memiliki tanggung jawab yang sama sebagai Pemuda Generasi Penerus Bangsa, serta agar mengisi waktu dengan rajin atau giat belajar guna meraih cita-cita dan melakukan kegiatan-kegiatan positif lainnya.
“Kepada Para Orang Tua agar dapat memberikan Pembinaan / Nasihat terhadap anak-anak dengan memupuk rasa persaudaraan, saling menghargai dan menjunjung tinggi keberagaman serta meningkatkan pengawasan terhadap anak sehingga dapat terhindar dari permasalahan,” pinta Kapolsek.
Terhadap Ketua RT dan para Orang tua, agar lebih lagi Meningkatkan pengawasan terhadap anak-anak ataupun para pemuda yang sering keluyuran hingga larut malam.
“Meminta tokoh masyarakat agar dapat lebih berperan aktif dalam upaya membina warga terutama kaum muda/i agar lebih aktif atau terlibat dalam kegiatan-kegiatan bersama di Lingkungan maupun kegiatan-kegiatan Kerohanian, sebagai wujud tanggung jawab bersama membentuk & membina mental serta karakter generasi-genetasi penerus bangsa,” harap Kapolsek(*)