Rovik Akbar Afifudin: Jambore Momentum Bangkitkan Kesadaran Cinta Alam dan Pendidikan

oleh -140 Dilihat

Ambon,malukubarunews com  – Anggota DPRD Provinsi Maluku sekaligus Ketua Umum Pengprov FPTI Maluku, Rovik Akbar Afifudin, menyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap pelaksanaan Jambore Pencinta Alam ke-27 se-Maluku yang digelar di Kampus Universitas Darussalam (Unidar) Ambon, tempat ia pernah menimba ilmu sebagai mahasiswa.

Dalam keterangannya kepada media, Rovik menyebut kegiatan ini sebagai momen penting untuk membangun solidaritas antarkomunitas pencinta alam serta meningkatkan kesadaran kolektif masyarakat akan pentingnya pelestarian lingkungan.

“Kami berbangga karena Maluku menjadi tuan rumah Jambore ke-27 ini, dan lebih spesifik lagi Kampus Unidar dipercaya sebagai tempat pelaksanaan. Ini bentuk kepercayaan yang harus dijaga dan dilaksanakan sebaik-baiknya,” ujarnya usai menghadiri pembukaan Jambore di Kampus Unidar Ambon kepada sejumlah wartawan  Kamis mm, 14 Agustus 2025

Rovik juga menyampaikan harapan agar masyarakat Maluku ikut menjaga dan mendukung keberadaan Universitas Darussalam Ambon sebagai aset pendidikan umat dan daerah.

“Kami menyarankan kepada seluruh masyarakat Maluku agar bersama-sama menjaga aset umat ini. Kampus ini adalah harapan untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia di Maluku. Dalam segala keterbatasan, mari kita dukung agar Unidar terus maju,” tuturnya

Sebagai legislator yang dikenal peduli terhadap isu-isu lingkungan, Rovik menegaskan konsistensinya untuk memperjuangkan pelestarian alam Maluku. Ia menyoroti maraknya penebangan hutan ilegal yang menyebabkan bencana ekologis seperti banjir dan longsor.

“Saya tegaskan, hentikan penebangan hutan secara liar, baik yang dilakukan oleh perusahaan maupun kelompok masyarakat. Kita harus sadar bahwa kerusakan alam akan kembali kepada kita dalam bentuk bencana,” tegas Rovik.

Ia menambahkan, melalui Jambore ini, pesan-pesan edukatif soal lingkungan akan disampaikan langsung kepada masyarakat oleh para peserta yang berasal dari berbagai kelompok pencinta alam, termasuk Mapala, MPA, dan Sispala

Jambore ini melibatkan kurang lebih 80 peserta dari berbagai komunitas pencinta alam. Kegiatan dilaksanakan di tiga lokasi utama:

  1. Puncak Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah – untuk kegiatan pembersihan lingkungan.
  2. Goa Liang – untuk kegiatan kemping dan edukasi lingkungan.
  3. Pulau Pombo – yang menjadi lokasi puncak acara, termasuk upacara peringatan HUT RI ke-80 serta transplantasi karang (coral transplantation).

Rovik juga mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, atas dukungan penuh terhadap kegiatan ini.

“Ini bentuk nyata komitmen Gubernur dalam menjaga lingkungan dan mendorong gerakan pencinta alam sebagai bagian dari visi Lawamena Haulala untuk Maluku,” pungkasnya.(MB-01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.