Patroli Cipta Kondisi Dipimpin Kapolda Maluku, Situasi Kota Ambon Aman dan Damai

oleh -44 Dilihat

Ambon, MalukuBaruNews.com – Untuk memperkuat stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), Kepolisian Daerah Maluku menggelar Patroli Cipta Kondisi di wilayah Kota Ambon, Senin (1/9/2025). Kegiatan ini menjadi simbol kuatnya sinergi antara TNI, Polri, dan pemerintah daerah dalam menjaga kedamaian di Bumi Raja-Raja.

Dipimpin langsung oleh Kapolda Maluku, Irjen Pol. Prof. Dr. Dadang Hartanto, S.H., S.I.K., M.Si, patroli strategis ini melibatkan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Maluku. Turut hadir Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa, Pangdam XV/Pattimura Mayjen TNI Putranto Gatot Sri Handoyo, serta jajaran pimpinan TNI dan instansi vertikal lainnya.

Patroli dimulai dari Markas Polda Maluku dan menyusuri Jembatan Merah Putih, kawasan Tantui, Desa Batu Merah, hingga titik-titik strategis lain di Kota Ambon. Rombongan Forkopimda menyapa warga dan melakukan pemantauan langsung terhadap kondisi keamanan.

“Kegiatan ini dilaksanakan demi menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif. Kolaborasi antara TNI–Polri dan pemerintah merupakan modal utama dalam mewujudkan Maluku yang aman dan damai,” kata Kapolda Maluku, Dadang Hartanto.

Menurut Kapolda, patroli ini bukan hanya respons terhadap situasi nasional yang dinamis, tetapi juga bentuk antisipasi terhadap potensi gangguan lokal. Forkopimda ingin memastikan bahwa masyarakat merasa aman dalam menjalani aktivitas sehari-hari.

“Menanggapi dinamika aksi demonstrasi serta perkembangan situasi di seluruh nusantara, kami memastikan Maluku akan selalu dalam keadaan terkendali. Forkopimda bersama masyarakat akan bekerja sama menghadapi segala tantangan,” tegas Dadang Hartanto.

Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, menekankan bahwa kegiatan ini bukan seremonial semata, melainkan implementasi nyata dari nilai-nilai kebersamaan dan tanggung jawab sosial antarlembaga.

“Ini adalah bukti bahwa pemerintah hadir, tidak hanya dalam pembangunan fisik, tetapi juga dalam menjaga harmoni sosial. Maluku harus terus menjadi contoh daerah yang damai dan bersatu,” kata Hendrik.

Situasi kamtibmas selama pelaksanaan patroli, yang berlangsung hingga pukul 15.00 WIT, dilaporkan aman, tertib, dan terkendali. Warga tampak antusias menyambut rombongan Forkopimda, yang juga menyampaikan pesan-pesan persatuan dan pentingnya menjaga lingkungan tetap kondusif.

Kapolda Maluku menutup kegiatan dengan menyampaikan pesan simbolis yang sarat makna:
“Maluku tarus biking bae, Basudara tarus bikin bae.”
Ungkapan ini menjadi ajakan moral kepada seluruh masyarakat Maluku untuk terus memelihara persaudaraan dan perdamaian.

Dengan kesolidan yang ditunjukkan Forkopimda Maluku dalam kegiatan ini, harapannya stabilitas sosial dan politik di Ambon dan sekitarnya dapat terus terjaga, menjadi fondasi kuat bagi percepatan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.(MB-01)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.