Kapolresta Ambon Tinjau Langsung Kondisi Bripka Frejon Latul Usai Luka dalam Bentrokan di Kuda Mati

oleh -48 Dilihat

Ambon.Malukubarunews.com — Bentrokan antara dua kelompok warga di Kelurahan Kuda Mati, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, yang terjadi awal pekan ini, berbuntut luka pada seorang anggota polisi, Bripka Frejon Latul. Sebagai bentuk perhatian institusional,

Kapolresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, AKBP Dr. Yoga Prima Setya S.I.K., M.I.K., turun langsung memantau kondisi anggota yang terluka.

Pemeriksaan medis terhadap Bripka Frejon dilakukan pada Kamis pagi (26/6/2025) pukul 09.10 WIT di kediaman keluarganya. Proses ini dipimpin oleh Kepala Seksi Dokkes Polresta, Ipda Abu M. Felubun, S.Kep., Ns., dan disaksikan langsung oleh sejumlah pejabat utama Polresta, termasuk Kabag SDM, Kasat Samapta, Kasi Propam, dan Kapolsek Nusaniwe.

“Penanganan ini adalah bentuk respon cepat institusi terhadap anggota yang terluka saat menjalankan tugas. Kondisi Bripka Frejon saat ini dalam pemantauan intensif,” ungkap Kasi Dokkes Polresta Ambon, Ipda Abu M. Felubun.

Kapolresta Ambon menegaskan bahwa kehadiran dirinya dan para pejabat utama di lokasi pemeriksaan bukan sekadar seremonial, melainkan bukti nyata kepedulian dan tanggung jawab pimpinan terhadap anggotanya.

“Kami hadir bukan hanya untuk melihat kondisi medis, tetapi juga untuk memberikan dukungan moral kepada Bripka Frejon dan keluarganya. Tugas di lapangan memang penuh risiko, dan institusi harus hadir untuk memastikan anggotanya tidak dibiarkan sendiri,” jelas Kapolresta, AKBP Dr. Yoga Prima Setya.

Bentrok yang melibatkan dua kelompok warga tersebut terjadi beberapa hari sebelumnya dan menuntut pengamanan intensif dari kepolisian. Dalam menjalankan tugas pengamanan itulah, Bripka Frejon mengalami luka akibat lemparan benda tumpul saat mencoba memisahkan massa.

“Bripka Frejon berada di garda depan ketika konflik mulai memanas. Ia berusaha membubarkan massa dengan pendekatan persuasif, namun situasi cepat berubah menjadi ricuh,”tutur  Kasat Samapta Polresta Ambon, yang turut mendampingi selama pemeriksaan.

Langkah cepat Polresta Ambon dalam menangani kasus ini memperlihatkan keseriusan institusi dalam melindungi personel yang bekerja di garis depan, terutama dalam situasi kerawanan sosial. Selain pemantauan medis, pihak Polresta juga mengupayakan pendampingan psikologis bagi anggota yang terdampak.

“Sikap profesional yang ditunjukkan Bripka Frejon patut diapresiasi. Ini menunjukkan dedikasi tinggi anggota kami dalam menjalankan tugas negara,” tambah Kapolresta.

Hingga kini, situasi di Kelurahan Kuda Mati telah berangsur kondusif berkat pengamanan berlapis dari aparat. Kapolresta mengimbau warga untuk menahan diri dan tidak mudah terprovokasi oleh isu yang dapat memecah belah persatuan.

“Polri hadir untuk menjamin keamanan semua pihak. Kami berharap masyarakat dapat lebih bijak dalam menyikapi konflik, karena keamanan adalah tanggung jawab bersama,” pungkas AKBP Yoga.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.