Wah Gawat .HUT Ke-66, Tidak Disertai Pembacaan Selayan pandang Sejarah Berdirinya Kota Masohi

oleh -128 Dilihat

Malteng.malukubarunews.com —-Wah Gawat Upacara HUT kota masohi yang ke-66 diawali dengan penyerahan Pataka dari Upu Raja Amahai, frederick Hallatu kepada Pejabat Bupati Rakib Sahubawa selaku Upu Latu Maluku Tengah. Yang berlangsung di Lapangan Nusantara Masohi. Jumaat 3/11/2023

Sayangnya upacara peringatan HUT ke 66 itu, tidak disertai dengan pembacaan selayang pandang sejarah berdirinya Kota Masohi yang peletakan batu pertama dilakukan oleh Presiden RI Ir.Soekarno.

“Fakta ini diakui semua warga Masohi saat ini. jejak tangan Ir Soekarno dan Kerelaan hati Para Latupati Kelima negeri yakni; Amahai, Rutah, Soahuku, Haruru dan makariki yang di sebut inta lourima. Sehingga kota kabupaten yang dibangun diatas lahan 600 hektar pada tahun 1957, yang milik masyarakat adat.”

Pantawan media Radar pos- Masohi, Hilangnya pembacaan selayang pandang atau sejarah yang sebagai cikal bakal berdirinya kota Masohi dalam susunan acara upacara HUT kota Masohi ke-66 ini menjadi bahan pembicaraan beberapa tokoh masyarakat usai upacara dihelat dengan pemecahan Rekor MURI Tarian Maku-Maku oleh 1.700 yang di dipentaskan oleh para siswa dari tiga matra sekolah (SD,SMP dan SMA/sederajat di kota Masohi.

“Sepanjang HUT kota Masohi, baru tahun ini tidak dibacakan selayan pandang/ sejarah kota Masohi. Penjabat Bupati yang notabenya sebagai Upu Latu Maluku Tengah saat ini juga tidak memakai pakaian adat kebesaran malah sebaliknya memakai baju biru, ini ada apa” kata salah satu tokoh masyarakat yang hadir pada upacara tersebut.

Bukan saja itu, peringatan HUT tahun ini juga mengalami degradasi warna. Lajimnya warna merah dan hitam identik dengan pakaian adat di Maluku Tengah, kenyataanya berubah total menjadi biru.

Nuansa perayaan HUT Kota Masohi ke-66 kali ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.

Perubahan warna ini banyak diperbincangkan Masyarakat yang menyaksikan dan tamu yang hadir karena selain Pejabat Bupati, Pejabat Sekda, termasuk Pimpinan OPD lingkup Pemkab Maluku Tengah menggunakan pakaian biru.
Benarkah HUT Kota Masohi ke-66 “BY Designt By Order” (FB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.