Satgas OMB Salawaku Polda Maluku Sambangi Jemaat GPM Soya

oleh -646 Dilihat

Ambon.malukubarunews.com – Satgas Operasi Mantap Brata (OMB) Salawaku Polda Maluku, terus melakukan cooling system menjelang Pemilu 2024. Mereka terus memberikan himbauan kamtibmas dengan menyambangi masyarakat secara langsung.

Hari ini, Minggu (12/11/2023), dipimpin Kompol Hendrik Rumsori, S.Sos, Kasubdit Binpolmas Ditbinmas Polda Maluku yang juga tergabung dalam tim satgas Binmas OMB Salawaku 2023, mengunjungi jemaat GPM Soya di Gereja Lazarus Kec. Desa Soya Kec. Sirimau Kota Ambon.

Dalam himbauannya dihadapan lebih dari 600 warga jemaat Soya, Kompol Hendrik berharap agar masyarakat tidak melibatkan diri dengan politik identitas, politisasi agama dan polarisasi masyarakat pada Pemilu 2024. “Momen-momen seperti ini banyak pihak yang mengatasnamakan agama dan masyarakat dalam berpolitik yang berdampak pada terjadinya kericuhan dan konflik di masyarakat,” katanya.

Kompol Hendrik juga mengajak para jemaat agar bijak dalam bermedia sosial, karena pada umumnya penduduk Indonesia memiliki smartphone ataupun android yang memiliki akses untuk beraktifitas di dunia maya secara bebas “Untuk itu marilah kita bijak dalam membuat konten-konten yang tidak menjurus kepada hal-hal negatif seperti menyebar hoax maupun hate speech yang dapat menyebabkan kericuhan baik di dunia maya maupun di dunia nyata,” katanya.

Pembuatan konten hoax atau bermotif ujaran kebencian dapat merugikan orang lain maupun diri sendiri. Sebab konten-konten tersebut dapat dipidana karena termasuk dalam kategori perbuatan pidana yang melanggar hukum khususnya Undang-Undang ITE.

Ia juga berharap apabila terjadi suatu masalah di tengah lingkungan tempat tinggal, segera menghubungi aparat kepolisian terdekat. Jangan malah ikut terprovokasi atau memprovokasi orang lain sehingga masalah semakin meluas.

“Dalam menyelesaikan masalah, libatkan tokoh-tokoh masyarakat maupun petugas bhabinkamtibmas setempat dalam menyelesaikan masalah tersebut,” pintanya.

Kompol Hendrik juga mengajak masyarakat untuk tidak mengkonsumsi minuman keras. Sebab, miras merupakan salah satu pemicu terjadinya gangguan kamtibmas dalam masyarakat.

Ia pun mengajak masyarakat untuk saling membantu menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif di tengah-tengah lingkungan tempat tinggal.

“Jalin terus kehidupan persaudaraan dan kebersamaan dalam bingkai Basudara Manise. Sehingga diharapkan Pemilu nanti dapat berjalan aman dan damai sehingga setiap warga negara dapat memberikan aspirasinya untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden maupun wakil-wakil rakyat (DPD, DPR, DPRD) sebagai penyalur aspirasi rakyat guna mewujudkan cita-cita pembangunan bangsa dan negara untuk mewujudkan masyarakat Indonesia yang adil, makmur dan bermartabat,” ajaknya (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.