Piru.- malukubarunews.com – Kecelakaan lalu lintas yang terjadi di gunung teletabis, pada hari Senin, 5 Agustus 2024 tidak ada anak penjabat bupati Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) di dalam mobil Rombongan mahasiswa.” ucap Mozes kepada media ini, melalui telfon selulernya, Selasa6 Agustus 2024.
Dalam keteranganya, Moses menyampaikan. memang benar pada hari Senin, ada Rombongan mahasiswa dari Piru menuju ke gunung teletabis, tujuan mahasiswa kesana untuk melakukan foto bersama di atas gunung teletabis untuk membuat konten guna mempromosikan pemandangan di puncak gunung teletabis di SBB agar bisa terkenal sebagai kawasan wisata demi kemajuan daerah di bumi Saka Mese Nusa.
Hal ini di sampaikan Rutumalessy, di karenakan ada pihak lain yang mengatakan, pada saat terjadinya kecelakaan ada anak penjabat bupati SBB di dalam mobil yang di lindas oleh mobil truk pengangkut bahan bangunan.
Untuk di ketahui, mahasiswa yang menuju ke puncak Gunung teletabis, mereka berasal dari beberapa Provinsi yang ada di lndonesia dia juga mengatakan, sebenarnya saya juga ikut bersama dengan Rombongan itu.” Saya ikut dengan mereka bukan lantaran saya adalah pengurus ataupun apa -apa di dalam Rombongan itu akan tetapi tujuan saya ikut dengan Rombongan itu agar supaya saya bisa membuat berita tentang kegiatan konten yang nantinya mereka buat.” ucap Mozes.
Lanjut dia, akan tetapi lantaran ada tetangga saya yang meninggal dunia, akhirnya saya tunda untuk ikut dengan Rombongan tersebut.
Selaku anak Negeri,saya sangat berterima kasih sekali kepada Rombongan mahasiswa yang ikut untuk mempromosikan destinasi Wisata yang berada di Kabupaten Seram Bagian Barat.
Selain itu, saya juga memberikan acuhan jempol kepada pak penjabat Bupati SBB, M Jais Elly, karena, berkat kepedulian beliau lah, sehingga tempat- tempat wisata yang ada di Kabupaten Seram Bagian Barat mulai di datangi oleh orang -orang dari luar Provinsi Maluku.
Untuk itu, saya berharap agar warga Kabupaten SBB dapat menyikapi ini dengan baik.”harap Mozes.
Tambah dia lagi, wisata di kabupaten sbb, telah menambah hasil pendapatan bagi Daerah ini. Untuk itu haruslah kita ikut untuk mempromosikan lewat konten dan yang lebih top lagi kita harus menyebarluaskan melalui pemberitaan agar supaya daerah kita ini bisa terkenal seperti daerah daerah lain yang ada di Maluku. Apalagi saat ini, pak penjabat bupati sbb, M Jais Elly, beliau sebelum menjadi penjabat bupati sbb, beliau pernah menjadi kepala Dinas Parawisata Provinsi Maluku. berkat pengalaman yang beliau miliki semenjak berada di dinas Parawisata, beliau pasti cukup memahami betul tentang pendapatan Daerah di sektor wisata.Hal inilah yang harus kita dukung beliau agar supaya kabupaten kita yang kaya akan tempat wisata, bisa bersaing dengan tempat lain yang ada di pulau seram pada khususnya dan Provinsi Maluku pada umumnya. Pintanya tutup.(*)