SBB, Malukubarunesw.com – Dalam rangka membangun kemitraan yang kuat antara kepolisian dan media, Kapolres Seram Bagian Barat (SBB) AKBP Andi Zulkifli, S.I.K. menggelar kegiatan coffee morning bersama para wartawan lokal. Pertemuan berlangsung dalam suasana santai namun produktif di Rumah Kopi Mandaya, Rabu (17/07/2025).
Acara tersebut menjadi forum informal yang bertujuan mempererat silaturahmi sekaligus membahas berbagai isu strategis yang tengah berkembang di tengah masyarakat. Para jurnalis yang hadir aktif berdialog dan menyampaikan berbagai tantangan lapangan serta dinamika informasi yang mereka temui.
“Pertemuan ini penting sebagai ruang komunikasi dan kolaborasi. Kami ingin membangun hubungan kerja sama yang harmonis dengan insan pers, karena media memiliki peran strategis dalam menjaga kondusivitas wilayah,” ujar Kapolres AKBP Andi Zulkifli.
Kapolres menekankan bahwa peran media sebagai penyampai informasi publik sangat memengaruhi persepsi dan reaksi masyarakat terhadap situasi keamanan di daerah. Oleh karena itu, hubungan yang sinergis dan transparan antara Polres dan media harus terus dibangun secara konsisten.
Dalam diskusi tersebut, sejumlah wartawan menyinggung persoalan aktual seperti kasus sengketa lahan tanaman pisang abaka yang berujung konflik sosial, serta aksi pemalangan jalan oleh masyarakat di beberapa titik di wilayah SBB. Isu-isu tersebut dinilai memiliki potensi memicu gangguan keamanan jika tidak ditangani secara cepat dan tepat.
Menanggapi hal tersebut, Kapolres memastikan bahwa pihaknya telah dan akan terus menjalin koordinasi erat dengan pemerintah daerah untuk menangani setiap gejolak sosial secara preventif dan dialogis.
“Terkait permasalahan seperti sengketa lahan dan pemalangan jalan, Polres SBB akan terus berkolaborasi dengan pemerintah daerah guna memastikan situasi tetap aman dan kondusif,” tegasnya.
AKBP Andi Zulkifli juga mengajak media untuk turut serta memberikan edukasi publik dan menjaga keseimbangan informasi. Menurutnya, pemberitaan yang faktual, berimbang, dan tidak provokatif sangat berkontribusi dalam menciptakan suasana yang tenang di tengah masyarakat.
Ia menilai, kemitraan dengan media tidak hanya sebatas peliputan berita kriminal, tetapi harus diperluas menjadi kerja sama strategis dalam menyuarakan pesan-pesan keamanan, hukum, dan ketertiban.
“Kami sangat terbuka terhadap masukan dari rekan-rekan wartawan. Sebab keamanan bukan hanya tugas Polri, tetapi tanggung jawab kita bersama, termasuk media,” ucap Kapolres.
Dirinya berharap kegiatan seperti ini bisa menjadi agenda rutin guna menjaga komunikasi dua arah antara Polres dan media. Melalui keterbukaan informasi, Polres SBB ingin membangun citra institusi yang transparan, solutif, dan humanis.
Pertemuan ini disambut positif oleh para jurnalis yang hadir. Mereka mengapresiasi inisiatif Polres dalam membuka ruang komunikasi langsung yang lebih inklusif dan membangun rasa saling percaya.
Coffee morning ini menjadi simbol bahwa sinergi antara kepolisian dan pers bukan hanya mungkin, tetapi perlu terus diperkuat demi mewujudkan Kabupaten Seram Bagian Barat yang aman, tertib, dan informatif.(MB-LN)
