Ambon.malukubarunews.com -Ketua Tim penyaringan Said Latuconsina Samson Notanubun berharap kepada masyarakat baik relawan dan semua pendukung pak Said Latuconsina tetap tenang bahwa pada akhir tanggal 27 Agustus Pak Said Latuconsina bersama pasangannya dipastikan mendaftar di KPU Provinsi Maluku sebagai kontestasi Pilkada Gubernur Maluku 2024.”harapan tersebut diungkapkan Samsun Notanubun kepada sejumlah wartawan di Posko relawan Desa Poka Ambon Kamis,15 Agustus 2024
Notanubun tegaskan, sampai hari ini kami yakin dan percaya bahwa 100 persen perjuangan yang disampaiksn pak Said Latuconsina kepada relawan bahwa kami tetap beroptimis.Dan bukan saja relawan melaikan beliau juga beroptimis untuk tetap mencalonkan diri sebagai calon Gubernur Maluku.”tegasnya
Notanubun menerangkan, terhadap beberapa partai yang tinggal tersisa 22. dari 45 kursi di partai politik DPRD Provinsi di dalamnya termasuk miliki pak Said Latuconsina.”sebutnya
Samsun mengaku , persoalan konsolidasi politik ada hal-hal tertentu yang memang belum bisa kami menyampaikan secara vulgar ke publik saat ini,namun terhadap hal tersebut akan kami sampaikan sebelum tanggal 27 Agustus
Dijelaskan Notanubun, bahwa perlu di ketahui Deklarasi yang digelarkan Tim relawan kemenangan Said Latucinsina hari ini merupakan sebuah kesadaran kolektif dari teman-teman relawan yang ada di seluruh Maluku yang tersebar di 11 Kabupaten kota, mereka turut prihatin terhadap kondisi Maluku hari ini sehingga dalam satu poin disebutkan ” Kami mengharap dukungan dari partai politik.
“Itu adalah bagian dari kami mengajak kepada partai politik untuk sekiranya menjadikan sebuah pertimbangan yang sangat rasional untuk memberikan dukungan politik kepada calon gubernur Maluku dengan korelasinya terhadap kondisi Maluku hari ini.”jelasnya
“Kesadaran kolektif yang kami maksudkan Lanjut Samson adalah semua Kaulah muda hari ini melakukan deklarasi memikiki kesadaran bersama bahwa kondisi Maluku hari ini yang sangat terpuruk pada posisi termiskin nomor urut 4 di Indonesia
Terpuruknya Maluku, menurut Samsun itu sangat tidak diterima secara logika dengan potensi yang kita miliki tiga Sumber Daya Perikanan ( SDP ) yang terdiri dari tiga wilayah pengelola perikanan yakni WPP 714 yakni laut Banda dan WPP 715, laut Seram dan WPP 718 wilayah laut aru. “tambah Notanubun .
Ia juga mengaku, sudah kurang lebih dalam satu tahun itu,Perikanan di Maluku pertahun menghasilkan 517.000 ton ikan.
sebagian besar di lari keluar wilayah bitung maupun ke wilayah Surabaya dan Jakarta.Dan jika hasil ikan itu dikalikan dengan harga kita ambil presentasi harga tengah di antara harga tertinggi dan harga terendah hari ini, per ekspor satu kilo harganya 66.000 per kilo. Maka kalau bisa dikelola hasil perikanan kita hari ini menghasilkan 37 triliun per- tahun.”Oleh karena itu sangat tidak logika jika hari ini kita dikategorikan sebagai Provinsi termiskin.”tandasnya
Oleh karena itu, yang tadi kami Maksudkan dengan kesadaran kolektif dan teman-teman relawan se -Provinsi Maluku yang dibutuhkan Maluku hari ini adalah figur atau gubernur Maluku ke depan yang memahami soal maritim soal mengamankan potensi Sumber Daya Alam ( SDA).”cetus Samson
Sejauh ini,terhadap semua partai politik
kami membangun komunikasi konsolidasi politik sampai hari ini karena batasan partai politik dan semua 11 partai politik yang hari ini memiliki kursi di DPRD Provinsi Maluku pak Said Latuconsina melakukan komunikasi konsuldasi politik untuk berharap mendapat pendukung politik .ujar Samson tutup ( MB-01)