Hakjawab Jabar payapo, di sertai permohonan maaf kepada Daim dan keluarga.

oleh -149 Dilihat

Piru.malukubarunews.com – Salah satu anggota panitia pengawasan pemilihan umum di kecamatan Huamual kabupaten Seram bagian barat propinsi Maluku, (panwas Cam Huamual, ) Jabar payapo. Jabar di beritakan oleh media ini adesi 28 April 2024 kemarin. Dalam pembemberitaan nya, Jabar di kabarkan telah mengambil sejumlah uang dari salah satu caleq DPRD propinsi Maluku senilai Rp 200 juta Rupiah.

Jabar di beritakan bertemu dengan TS di kediaman nya di Ambon, dalam pertemuan itu, Jabar payapo meyakinkan TS kalau Jabar akan membantu untuk mendongkrak suara TS agar TS bisah keluar sebagai pemenang, dan bisah menjadi anggota DPRD propinsi Maluku. Selain itu, Jabar di beritakan nanti nya, Jabar akan di bantu oleh salah satu anggota Bawaslu propinsi, untuk memuluskan kerja kerja Jabar.

Anggota Bawaslu propinsi Maluku yang di maksudkan ialah, Daim bacoh Rahwarin. di dalam isih pemberitaan nya, Daim adalah teman sekolah Jabar payapo, dan informasi ini berdasarkan keterangan dari salah satu tim pemenang TS yang ber inisial SE, sesuai dengan isih pemberitaan kalau Jabar payapo menawarkan kepada SE untuk mempertemukan dirinya dengan TS bos SE.

Karena penawaran itu sudah terlalu berulang ulang, akhirnya, SE langsung menghubungi TS untuk menyampaikan tawaran dari Jabar. dari situlah, awal mulanya pertemuan itu di lakukan. Tetapi setelah berita tentang pertemuan di antara Jabar payapo dan TS mulai beredar luas, akhirnya Jabar payapo mendatangi kantor cabang, Maluku baru yang beralamat di Desa Kamal kecamatan kairatu barat kabupaten sbb.

Jabar datang untuk melakukan hak jawab, sekaligus, menyampaikan permohonan maaf kepada Daim dan keluarga nya. Jabar dalam keterangan nya, saya atas nama pribadi, saya menyampaikan permohonan maaf yang sedalam dalam nya kepada Daim bacoh Rahwarin dan keluarga nya, permohonan itu di sampaikan oleh Jabar lewat hak jawab, karena berita yang di tujukan kepada Jabar, telah menyeret nama Daim dan lembaga Bawaslu propinsi,

Dalam keterangan nya, Jabar mengatakan, Akibat dari pernyataan SE yang tidak benar, menyebabkan nama DBR tercemar, saat di tanyakan terkait dengan kedekatan Jabar dan Daim, Jabar mengaku, kalau Daim adalah teman di kelas 1 SMU waktu masih sekolah. Selan itu, Jabar juga mengaku kalau dia tidak pernah ketemu dengan SE untuk meminta pertemukan dirinya dengan TS. “Jelas Jabar tutup (MB- RM )