Ambon.malukubarunews.com – Gubernur Maluku bersama , Wakil Gubernur, secara resmi menyambut kedatangan di Kantor Gubernur Maluku, Selasa (9/12/2025). Acara tersebut digelar sebagai bentuk apresiasi atas capaian kontingen dalam ajang yang berlangsung di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Pada kesempatan itu, Gubernur Hendrik Lewerissa menyampaikan rasa bangga dan terima kasih kepada seluruh peserta, pelatih, dan pengurus Lasqi Nusantara Jaya Maluku atas perjuangan dan kerja keras mereka.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Maluku, saya mengucapkan selamat dan merasa sangat gembira atas keikutsertaan Kontingen Lasqi Nusantara Jaya Maluku dalam Pemilihan Duta Qasidah Tingkat Nasional di Bogor,” ujar Gubernur Lewerissa.
Prestasi yang diraih oleh kontingen Maluku tergolong sangat gemilang. Dari sekitar 1.500 peserta mewakili 25 provinsi di seluruh Indonesia, Lasqi Nusantara Jaya Maluku berhasil meraih 12 piala dan menjadi salah satu kontingen dengan capaian terbaik. Piala tersebut mencakup kategori juara dan harapan di berbagai nomor seperti Pop Religi Anak, Remaja, Dewasa, BiVo, dan klasikal — baik putra maupun putri.
Gubernur menekankan bahwa keberhasilan ini bukan semata soal kemenangan dalam kompetisi, melainkan wujud nyata dari potensi seni dan budaya islami yang tumbuh di Maluku. Menurutnya, pemilihan duta qasidah dan festival seni Islami memiliki nilai strategis lebih luas.
“Kegiatan ini bukan sekadar lomba seni, tetapi momentum strategis untuk membangun semangat ukhuwah islamiyah, sekaligus memperkuat ekspresi seni dan budaya masyarakat Maluku,” tegas Gubernur.
Ia berharap momentum ini menjadi titik tolak bagi pengembangan seni Islami dan pembinaan generasi muda secara berkelanjutan. Pemerintah Provinsi, lanjutnya, akan terus membuka dukungan, agar kecintaan terhadap seni qasidah dan budaya Islam tetap tumbuh, serta terintegrasi dalam pembangunan karakter generasi masa depan.
“Pembinaan konsisten akan berkontribusi pada pembentukan karakter generasi muda Maluku,” imbuhnya.
Gubernur dan Wakil Gubernur menegaskan komitmen Pemprov Maluku dalam mendukung seni dan budaya islami sebagai bagian dari visi “Maluku Maju, Maluku Sejahtera—Par Maluku Pung Bae.” Melalui dukungan ini, pemerintah berharap seni qasidah tidak hanya jadi ajang kompetisi, tetapi wadah pelestarian budaya, dakwah, dan solidaritas umat di Maluku.
Dengan capaian 12 piala dari kontingen Maluku, pemerintah dan masyarakat di Maluku kini memiliki bukti konkret bahwa provinsi ini mampu bersaing di tingkat nasional — bukan hanya dalam aspek agama dan budaya, tetapi juga dalam membangun citra positif dan merawat tradisi lokal di tengah dinamika modern.(MB-01)
About the Author
