Namlea,Malukubarunews.com-Kodim 1506/Namlea menggelar upacara dalam rangka memperingati dirgahayu TNI Ke79
2024, yang berlangsung di lapangan di Makodim,Kota Namlea.Sabtu ( 5/10/2024 )
Bertindak sebagai Inspektur upacara yakni, Dandim 1506/Namlea,Letkol inf Mohamad Tamami,S,Sos.
Acara tersebut di hadiri oleh,Pj Bupati Buru,
Syarif Hidayat,Pj Bupati Bursel ,Husen, Dandim 1506/Namlea,Letkol Inf Moammad Tamami,Kapolres Buru, AKBP Sulastri Sukidjang, Danyonif 735 Nawasena,Letkol inf Andi Agusalim,Kapolres Buru Selatan, AKBP M. Agung Gumilar,Danposal Letda Laut PM Arif Puji Dwi Jo Prasetiyo. Kajari Buru,Andri ,Danlapter,Kapten Kal Nurkholis ,Sekda Kabupaten buru ,M.Ilias Hamid,Camat Namlea,Aldi Mukadar Para pimpinan.OPD lingkungan Kabupaten Buru serta tamu undangan lainnya.
Amanat Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto yang dibacakan Dandim Namlea,
Letkol Inf Mohammad Tamami,Bahwa TNI
dituntut untuk mengedepankan tugas dan kepentingan rakyat bukan kepentingan pribadi.
Pada kesempatan ini,Saya ingatkan kepada
Seluruh prajurit bahwa kita dituntun mengedepankan tugas kepentingan rakyat di atas kepentingan pribadi sekecil apapun sikap dan tindakan yang kurang bijak akan dapat mengganggu bahkan merusak jati diri TNI sebagai tentara rakyat tentara pejuang,tentara nasional,dan tentara profesional.Ucap Dandim.
“Oleh sebab itu,Lanjutnya,prajurit TNI harus
bekerja keras dan bekerja ikhlas dengan
memaksimalkan kemampuan memanfaat kan.peluang memberikan kepedulian terhadap lingkungan sekitar dan bertanggung jawab terhadap tugas yang dilaksanakan dengan dilandasi semangat gotong-royong dan sinegritas bersama komponen bangsa lainnya.
” Saya mengajak seluruh prajurit untuk menyambut bapak jenderal TNI (PURN) Prabowo Subianto sebagai presiden Republik Indonesia terpilih. Saya yakin pada masa kepemimpinan beliau nanti TNI akan semakin kuat berwibawa dan disegani oleh negara-negara lain,”Sebutnya.
Dengan semakin dekatnya pelantikan presiden terpilih setiap prajurit TNI harus
selalu waspada dan tidak mudah terhasut
oleh isu-isu provokatif yang berusaha memecah belah solidasi TNI.
menghancurkan sinergitas TNI-POLRI dan kementerian lembaga lainnya serta merusak kemanunggalan TNI dengan rakyat,”Lanjutnya.
Kemudian,Dandim juga Menyampaikan beberapa pesan penting yang harus dilaksanakan oleh Prajurit TNI diantaranya,
Perkokoh keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan yang Maha Esa tetap kuat hati untuk selalu beribadah.
Serta Pertahankan dan tingkatkan soliditas TNI serta ke manunggalan TNI dengan rakyat agar kita selalu menjadi pemersatu dan berkaitan bangsa yang berbhineka Tunggal Ika.
Tingkatkan kewaspadaan profesionalitas serta kualitas sumber daya manusia dalam menghadapi berbagai tantangan tugas ke depan.
Selqnjutnya,Tetap.bangun koordinasi yang baik dengan pemerintah daerah semua instansi maupun komponen bangsa guna menjamin terlaksananya Pilkada serentak yang aman tertib dan lancar.Laksanakan setiap tugas dengan penuh keikhlasan dan dilandasi niat ibadah serta hindari segala bentuk tindakan melawan hukum yang merugikan rakyat kerena tugas kita semata mata adalah untuk kepentingan rakyat, bangsa dan negara. (MB.TH).
