Remaja Pura/Putri Tomarala Gelar Peringati HUT Negeri Rutah Serta Mengenang Bahaya Seram 1899

oleh -384 Dilihat

Malteng.MalukuBaruNews.com – Generasi Muda Putra/putri Lounussa Tomarala (Negeri Rutah) kembali menggelar peringati HUT Negeri Rutah dengan menggelar berbagai lomba Yakni, lomba gawang mini, lomba puisi yang bertemakan negeriku, lomba Hadrat, lomba diolog Bahasa, dll sebagainya.

Peringati HUT Negeri Rutah serta mengenang tragedi bahaya seram Tahun 1899 dengan tema “Membangun Negeri yang berperadaban dan berintegritas melalui semangat persaudaraan dan kekeluargaan orang bersaudara menuju generasi Tomarala yang lebih baik”

Kegiatan tersebut berlangsung di Lapangan Bola Tomarala yang di Hadiri Pj Negeri Rutah, R Latuconsina, ketua Sandiri Negeri Rutah, A. Lewenusaa Tokoh adat, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama Serta kepala Dususun,para ketua RT lingkup negeri Rutah dan Babinsa, Babimkantikmas. Rutah, Senin 16/9/ 2024

Pj Negeri Rutah R Latuconsina dalam sambutannya mengatakan, Dengan tema yang diusung pada kegiatan ini yaitu “Membangun negeri yang berperadaban dan berintegritas melalui semangat persaudaraan dan kekeluargaan orang bersaudara menuju generasi Tomarala yang lebih baik. Ini sangat bermakna dan berarti bagi penerus dan Masyarakat negeri Rutah

Dimana Generasi tomarala yang berperadaban adalah generasi yang berarti generasi yang akhlak dengan ketenangan budi pekertinya. ini adalah cita-cita daripada pemuda dan pemudi tomarala. sedangkan kata integritas merupakan perbuatan yang baik. “ujarnya

Untuk itu selaku Pj negeri Rutah Latuconsina berharap Generasi masa depan daripada negeri ini dapat memberikan motivasi untuk generasi generasi penerus khususnya pemuda/pemudi untuk bisa bersama-sama dengan ikatan kekeluargaan layaknya orang Basudara dapat membangun negeri Tomarala yang kita cintai bersama.”harapnya

“tentunya kegiatan ini juga sekaligus dalam rangka menjaga silaturahmi antara masyarakat negeri rutah baik itu di dua Dusun demi kemajuan negeri.”

Ia juga menyampaikan Terima kasih dan apresiasi atas kinerja dan dedikasih daripada panitia penyelenggara yang telah menyiapkan kegiatannya dengan baik sebaik-baiknya semoga semangat dari panitia penyelenggaraan saling bergandeng tangan saling memotivasi demi kelancaran kegiatan yang dilaksanakan.”Tungkas Latuconsina

Selain itu, J. Lewenusaa selaku Ketua Panitia Peringati HUT Negeri Rutah- mengenang bahaya seram dalam Laporannya mengucapkan Terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu, baik yang telah membantu secara materi, masukan, saran dan dukungan hingga kegiatan ini dapat di terlaksanakan saat ini.”ucapnya

Lewenusaa juga dengan segala rendah hati mengucapkan permohonan maaf yang sebesar besarnya apabila selama berjalannya acara ini dari awal hingga akhir terdapat kekurangan kekurangan yang kiranya telah kami buat, kedepannya akan kami perbaiki agar lebih baik lagi dari hari ini,” harapnya

Perlu di ketahui bersama, Kegiatan mengenang kembali tragedi bahaya seram 1899 akan di laksanakan pada tanggal 29 September. dengan di adakan doa dan zikir bersama di Mesjid Nurul Ahmad negeri Rutah serta dilanjutkan dengan makan patita (makan bersama).(MB-FB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.