Ambon.malukubarunews.com – Polsek Nusaniwe melaksanakan Kegiatan Ops Pekat Salawaku 2024 di wilayah hukum Jumat, dini hari (24/05/2024), Sekitar pukul 02.30 WIT, Kegiatan ini dimulai dengan Apel Kesiapan Operasi yang dipimpin oleh Kapolsek Nusaniwe, AKP Johan W.M. Anakotta, serta diikuti oleh personil Polsek Nusaniwe dan personil Bintara Remaja Polresta Ambon.
Dalam apel kesiapan tersebut, AKP Johan W.M. Anakotta menyampaikan pentingnya operasi ini dalam menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat serta memberantas penyakit masyarakat seperti peredaran minuman keras ilegal. Sebanyak 16 personil terlibat dalam operasi ini, terdiri dari 6 personil Polsek Nusaniwe dan 10 personil Bintara Remaja Polresta Ambon.
Bentuk kegiatan yang dilaksanakan dalam operasi ini adalah patroli dialogis ke lokasi-lokasi yang rawan gangguan Kamtibmas, termasuk penyakit masyarakat lainnya. Patroli ini bertujuan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat serta menindaklanjuti laporan dan keluhan warga mengenai gangguan ketertiban.
Salah satu hasil signifikan dari Giat Ops Pekat ini adalah pelaksanaan razia dan penertiban minuman keras di wilayah Kampung Timur, Kelurahan Wainitu, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon. Dalam razia tersebut, petugas menemukan dan menyita sebanyak 150 liter minuman keras jenis Sopi dan Anggur Masak.
Kapolsek Nusaniwe, AKP Johan W.M. Anakotta, bersama anggotanya langsung melakukan pemusnahan minuman keras tersebut di depan Mako Pos Benteng Polsek Nusaniwe Kota Ambon. Pemusnahan ini dilakukan sebagai langkah tegas untuk memerangi peredaran minuman keras ilegal yang sering menjadi pemicu gangguan keamanan dan ketertiban di masyarakat.
“Kami berkomitmen untuk terus melakukan kegiatan seperti ini demi menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Nusaniwe. Miras ilegal merupakan salah satu penyebab utama gangguan Kamtibmas, sehingga kami akan terus berupaya untuk memberantasnya,” ujar AKP Johan W.M. Anakotta.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Polsek Nusaniwe dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah mereka. Dengan tindakan preventif yang tegas dan konsisten, diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi seluruh warga Kota Ambon.(*)
