Ambon.malukubarunews.com – Mengingat keberadaan Kerukunan Keluarga Sulawesi Tenggara (KKST) di Provinsi Maluku sejak tahun 2005, dan selalu bermitra dengan pemerintah daerah dalam berbagai bidang seperti bidang ekonomi, sosial, perlindungan hukum dan Hak Asasi Manusia, serta diberi ruang untuk membuka kaderisasi secara merata pada 11 kabupaten kota di Provinsi Maluku, dimana kemandirian kerja dan motivasi warga KKST juga ada dalam membantu meningkatkan perekonomian di Maluku, maka berdasarkan hal tersebut, pada Kamis (28/12/2023), dilaksanakan Pelantikan dan Rapat Kerja Dewan Pengurus Wilayah KKST Provinsi Maluku Periode 2023-2028, Pengurus Ikatan Wanita KKST dan Dewan Pengurus Daerah KKST Kota Ambon, oleh Ketua Umum Pengurus Pusat KKST Drs. Sarifuddin, MM, yang berpusat di Gedung Islamic Center Ambon.
Pada kesempatan itu juga turut dilakukan Pengukuhan adat Sebagai Kerabat dan Sesepuh Kesultanan Buton serta penyematan Pin anggota kehormatan KKST kepada Gubernur Maluku Irjen. Pol (Purn.) Drs. Murad Ismail oleh Sultan Buton ke-40 dr. La Ode Muhammad Izat Manarfa., M.Sc,.
Hadir pada kesempatan itu Ina Latu Maluku Widya Pratiwi Murad, Sekretaris Daerah Maluku Ir. Sadali Ie, M.Si, IPU, Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Maluku H. Yamin, jajaran Pengurus Pusat KKST, Pimpinan Umat beragama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, Tokoh Perempuan, dan unsur terkait lainnya.
Gubernur Maluku, Atas nama pemerintah daerah dan Masyarakat maluku saya mengucapkan selamat datang kepada yang mulia paduka sultan buton dengan jajarannya di Provinsi Maluku Bumi Raja-Raja, dan selamat kepada pengurus DPW KKST dan IWA KKST Provinsi Maluku serta DPD KKST Kota Ambon yang baru saja dilantik serta dikukuhkan.
“Melalui momentum rapat kerja ini diharapkan dapat menghasilkan rumusan program-program strategis dan inovatif, serta berkontribusi secara optimal dan profesional, dalam Upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi kesejahteraan Masyarakat maluku, khususnya Masyarakat Sulawesi Tenggara yang ada di wilayah ini” Ujar Gubernur.
Ia juga mengatakan, 2024 adalah tahun politik terbesar bagi bangsa Indonesia yang ditandai dengan pelaksanaan pileg, pilpres, dan pilkada serentak.
“Saya menghimbau kepada seluruh Masyarakat Maluku khususnya Sulawesi Tenggara untuk ikut mensukseskan agenda nasional ini sehingga dapat berlangsung dengan aman, tertib dan lancar.” Tutupnya. (*)