Ambon.malukubarunews com – Angin Puting beliung hantam beberapa rumah warga di kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) Provinsi Maluku Selasa, 17 Desember 2024 kemarin tepatnya di Kecamatan Seram Timur Desa Manggis.
“Kurang lebih 10 rumah warga yang rusak akibat angin kencang tersebut.
Terhadap musibah itu, melalui rapat komisi Empat DPRD Provinsi Maluku dengan seluruh pimpinan OPD Provinsi Maluku dalam rangka evaluasi, realisasi APBD tahun anggaran 2024 termasuk didalamnya persoalan bencana tersebut.
Noaf Rumauw S.Aq Partai PKS dapil Seram Bagian Timur (SBT) yang ditemui empat orang wartawan di depan Komisi Empat mengatakan, sebagai anggota DPRD Maluku dalam rapat komisi tadi , dirinya telah meminta dan menegaskan kepada Dinas Sosial Provinsi Maluku, untuk turut memberikan perhatian serius kaitannya dengan kejadian yang terjadi di sana ( SBT ) saat ini.
Dijelaskan Noaf bahwa akibat bencana itu, sejumlah rumah warga yang rusak kurang lebih 10 rumah.”pungkasnya
Untuk itu Ia meminta Dinas Sosial Provinsi Maluku turut memberikan perhatian serius berupa bantuab makanan dan lain-lain
“Saya meminta Dinas Sosial Provinsi Maluku turut memberikan perhatian berupa bantuan makanan dan lain-lain.”pintahnya
Kami memantau langsung ke lapangan melalui sumber-sumber kita, saat ini Dinas Sosial Kabupaten SBT telah memasang tenda di lokasi tersebut sebagai tindakan Pemerintah Daerah untuk membantu beberapa warga yang rumahnya sedang rusak.”ujarnya
Noaf berharap Pemerintah Kabupaten Seram Bagian Timur ( SBT ) dalam hal ini Dinas Sosial Kabupaten SBT, segera menyampaikan laporan secara tertulis kepada Dinas Provinsi Maluku, sehingga kita bisa saling berkoordinasi untuk memberi jawaban ini secara cepat kepada masyarakat yang sedang mengalami musibah.”harapnya
Di tambahkan Noaf lagi bahwa Kepala Dinas Sosial Provinsi Maluku, pada saat rapat tadi, menyambut baik apa yang dirinya sampaikan, hanya saja beliau menantikan laporan resmi secara tertulis dari Dinas Sosial Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT).Dan sampai dengan saat ini tidak ada korban jiwa atas bencana tersebut.”tutup Putra Asli SBT (MB-01)