Huamual.malukubarunews.com – Amrosis Putileihalat adalah Penjabat kepala desa Lokki kecamatan Huamual Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) Provinsi Maluku,
Amrosis semenjak menjadi Pj desa Lokki selalu saja di duga ada masalah di kalangan masyarakat setempat akibat dari ulahnya Amrosis sendiri.
Amorsis baru – baru ini di demo warga desa lokki karena di duga menjual lahan warga kepada pihak Bank, warga juga kesal karena selama bertugas Amrosis selalu membuat ulah sehingga warga tidak merasa nyaman,
Saat pertama bertugas Amorsis telah membuat surat keterangan Tanah (SKT) kepada warga desa lokki, namun (SKT ) tersebut di kenakan biaya sebesar Rp 250 000, (duaratus lima puluh ribu rupiah,) dan itu untuk satu lembar SKT
Berdasarkan keterangan dari sejumlah warga dari 6 petuanan di desa lokki, di perkirakan ada sekitar 850 lembar SKT yang telah di buat oleh Amorsis dan sudah di serahkan kepada warga masyarakat,
Akibat dari itu, warga desa lokki langsung melaporkan Amorsis ke Polres Kab.SBB , karena pihak pelapor mendengar keluhan warga tentang besaran biaya administrasinya serta bukti – bukti yang di siapkan oleh pihak pelapor yaitu 493 lembar SKT disertai nomor yang lengkap,
warga yang melaporkan Amrosis berdasarkan data laporan pengaduan yang di terima media ini beberapa hari lalu adalah nama -nama pihak pelapor yakni , Salmon pattianakotta,Yohanis Latusia,
Merry Bremer,Fernando Riri,Bastian Puttileihalat,Dominggus Puttileihalat,Enam keterwakilan dari warga desa lokki ini telah memasukan laporan pengaduan mereka ke Polres SBB sejak 07 Februari 2024.
Mereka meminta agar Amrosis putileihalat segerah di panggil dan di periksa terkait dengan perbuatanya, sebab menurut mereka mengambil pungutan dari warga terkait dengan administrasi di duga sudah termasuk dalam pungutan liar (pungli)
Selain itu Amrosis Putileihalat yang di hubungi via telepon tidak mengangkat telepon dari awak media.(*)
