Ambon. MalukuBaruNews.com – Suasana Pasar Mardika, jantung perekonomian rakyat Ambon, mendadak berubah penuh antusias, Selasa (14/10/2025) sore. Ribuan warga dan pedagang memadati kawasan pasar menyambut kedatangan Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, yang didampingi Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa.
Kunjungan kerja Wapres RI ke Ambon ini menjadi momentum strategis bagi penguatan sektor ekonomi rakyat. Usai meninjau Barge Mounted Power Plant (BMPP) Nusantara 1 di Desa Waai, Kabupaten Maluku Tengah, Wapres langsung menyambangi Pasar Mardika, pusat distribusi bahan pokok terbesar di Maluku.
Kehadiran Wapres di tengah kerumunan masyarakat menunjukkan simbol kehadiran negara di ruang-ruang ekonomi rakyat. Gibran melangkah santai di antara lapak-lapak, menyapa para pedagang, dan berdialog tentang harga kebutuhan pokok. Aksi spontannya membeli barang dagangan menjadi pemandangan yang menyentuh warga.
“Ini pasar yang sangat hidup. Saya ingin tahu langsung bagaimana kondisi para pedagang, harga bahan pokok, dan dinamika di lapangan. Pemerintah ingin ekonomi rakyat benar-benar diperhatikan,” kata Wakil Presiden, Gibran Rakabuming Raka.
Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, menyebut bahwa kunjungan ini merupakan bentuk nyata kolaborasi pusat dan daerah dalam membangun kesejahteraan berbasis rakyat.
“Kunjungan ini menunjukkan perhatian serius pemerintah pusat terhadap Maluku. Kami berkomitmen menjadikan sektor ekonomi rakyat sebagai pilar utama pembangunan,” kata Gubernur, Hendrik Lewerissa.
Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena, turut mendampingi dan menyambut hangat kehadiran Wapres dan rombongan. Ia menilai kunjungan ini bukan hanya seremonial, tetapi menjadi katalisator bagi pembenahan infrastruktur dan tata kelola Pasar Mardika.
“Pasar Mardika adalah denyut ekonomi kota. Dengan kehadiran Wapres, ini bisa mempercepat realisasi program revitalisasi pasar yang sudah kami rancang,” kata Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena.
Dari Gedung Putih Pasar Mardika hingga ke kompleks Arumbae, pusat penjualan hasil laut, Gibran terus menyapa warga yang berebut ingin berjabat tangan dan mengabadikan momen bersama. Kehadiran tokoh nasional itu menciptakan gelombang optimisme di kalangan pelaku ekonomi kecil.
Warga dan pedagang pun menyambut kunjungan tersebut dengan penuh harapan. “Baru kali ini kami lihat Wapres langsung datang ke pasar seperti ini. Semoga pemerintah benar-benar bantu kami,” kata Mira, salah satu pedagang sayur di Pasar Mardika.
Secara strategis, kunjungan ini juga mempertegas pentingnya Pasar Mardika sebagai indikator kesehatan ekonomi Maluku. Di tengah tekanan harga dan tantangan distribusi logistik kawasan timur, kunjungan Gibran menjadi pesan kuat tentang urgensi pembangunan ekonomi yang merata.
Selain meninjau pasar, Wapres juga dijadwalkan bertemu tokoh masyarakat dan pelaku UMKM di Ambon. Pemerintah menegaskan bahwa kunjungan ini akan dilanjutkan dengan kebijakan konkret yang menyentuh lapisan bawah.
“Saya ingin memastikan bahwa program pusat tepat sasaran dan menyentuh kebutuhan masyarakat. Kita tidak boleh biarkan daerah timur tertinggal,” ujar Gibran dalam pernyataan usai kunjungan.
Dengan berakhirnya kunjungan Wapres di Pasar Mardika, semangat baru terpancar di wajah para pedagang. Bukan hanya karena kunjungan simbolis, tetapi karena adanya harapan nyata bahwa ekonomi rakyat akan menjadi prioritas utama pembangunan nasional.(MB-01)
