Ambon.malukubarunews.com – Aparat Keamanan baik Polisi maupun pihak kejaksaan,untuk segera menindaklanjuti hasil temuan dari inspektorat terhadap rumah sakit Haulussy Ambon .
“Jangan bermain-mainlah “
Karena kita di buat miskin oleh mereka-mereka yang memang nyata-nyata di depan mata mengkorupsi uang negara untuk menentukan diri mereka sendiri.sehingga kalau sudah ada temuan inspektorat untuk itu segera di tindak lanjuti.”ungkap Wakil Ketua Komisi II sekaligus Ketua Fraksi Gerinda Maluku Swantje John Laipeny kepada wartawan di Rumah Rakyat Karang Panjang, Ambon Rabu, 23 April 2025 lalu
Kita mendukung semua kebijakan gubernur untuk mulai memberantas perlahan -lahan dan kita tidak boleh takut dengan koruptor karena mereka merugikan kita.Kita sebagai Provinsi kemiskinan di Indonesia ini dan minta untuk segerah jaksa tuntaskan persoalan tersebut.”pinta Laipeny
Kita dari Partai gerinda akan monitor kinerja kepolisian dan kinerja kejaksaan terhadap masalah-masalah korupsi di Maluku.”tegas Leipeny
Di singgung salah satu wartawan bahwa aitem apa saja,Leipeny menyebutkan
Salah satu adalah gedung Rp
59 Milard di duga di rauf dengan gedung kosong seperti itu yang sangat disayangkan.”tegas Leipeny lagi
Terhadap hal tersebut,Gubernur juga sudah memberikan atensi terhadap inspektorat.”tambahnya
Leipeny mengaku memang inspektorat sudah turun kalau memang itu sudah bagian dari temuan baik BPK maupun inspektirat harus tindak lanjut untuk proses hukum terhadap mereka sehingga tahu siapa yang berbuat.”tandasnya(MB-,01)
