Wagub Maluku Lantik Pengurus KEIND 2025–2030, Dorong UMKM Menjadi Pilar Ekonomi Daerah

oleh -4 Dilihat

Ambon, Malukubarunews.com —
Wakil Gubernur Maluku H. Abdullah Vanath secara resmi melantik Pengurus Kamar Entrepreneur Indonesia (KEIND) Provinsi Maluku periode 2025–2030 dalam sebuah seremoni yang digelar di Aula Lantai 7 Kantor Gubernur Maluku, Sabtu (18/10/2025). Acara ini juga dirangkaikan dengan pembukaan Pameran UMKM Maluku Tahun 2025.

Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Umum DPP KEIND Afda Rizal Arsmasitha, Ketua KEIND Provinsi Maluku Valentino Amahorseja, serta sejumlah pengurus, pelaku usaha, dan tamu undangan dari berbagai kalangan ekonomi dan pemerintahan.

Dalam sambutannya, Gubernur Maluku yang diwakili oleh Wakil Gubernur H. Abdullah Vanath menyampaikan harapan besar kepada kepengurusan KEIND yang baru untuk dapat menjalankan peran strategis dalam membangun dan memperkuat ekosistem kewirausahaan di Maluku.

“Selamat kepada Pengurus KEIND Maluku periode 2025–2030. Tanggung jawab yang diemban sangat besar, namun kami yakin organisasi ini dapat berkembang lebih maju dan inovatif, memberikan kontribusi nyata dalam penguatan ekosistem kewirausahaan,” kata Wakil Gubernur Maluku, Abdullah Vanath.

KEIND, menurut Vanath, merupakan wadah yang menghimpun para pengusaha dari berbagai level—dari pemula hingga kelas besar—untuk bersinergi, berbagi gagasan, dan mengeksekusi program-program nyata yang berdampak pada sektor UMKM.

“KEIND harus menjadi pusat kolaborasi ide-ide kreatif dan penggerak aksi-aksi nyata yang berdampak langsung pada pertumbuhan UMKM di daerah,” tambah Vanath.

Lebih lanjut dijelaskan, kehadiran KEIND Maluku dinilai penting sebagai solusi atas berbagai tantangan yang dihadapi pelaku UMKM, mulai dari fluktuasi harga, perubahan tren konsumen, hingga keterbatasan dalam mengadopsi teknologi dan inovasi bisnis.

“Pengurus KEIND harus mampu berinovasi dalam menghadapi tantangan pasar yang makin kompleks. Adaptasi terhadap kebutuhan konsumen dan strategi pemasaran yang tepat menjadi kunci utama,” tegas Vanath.

Vanath juga menekankan bahwa KEIND memiliki potensi besar untuk menjadi etalase produk lokal Maluku dan sekaligus motor penggerak yang mendorong produk UMKM menembus pasar nasional bahkan internasional.

“Kami berharap KEIND menjadi etalase dan penggerak UMKM lokal agar mampu menjangkau pasar yang lebih luas, tidak hanya di Indonesia tetapi juga global,” ujarnya.

Pelantikan ini juga menjadi momentum penting dalam mendukung program Pemerintah Provinsi Maluku, terutama Sapta Cita ke-6, yakni peningkatan ekonomi inklusif melalui hilirisasi komoditas unggulan dan pemberdayaan UMKM.

“Dibutuhkan sinergi lintas sektor agar misi pembangunan ekonomi daerah bisa tercapai, terutama dalam membuka akses pasar dan mengurangi ketimpangan pembangunan antarwilayah,” kata Vanath menegaskan.

Ketua KEIND Maluku, Valentino Amahorseja, menyatakan komitmennya untuk membawa KEIND ke arah yang lebih progresif dan inklusif. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara pengusaha lokal, pemerintah, dan sektor swasta dalam membangun masa depan ekonomi Maluku.

“Kami akan menjadikan KEIND sebagai rumah bersama para pelaku usaha yang ingin maju bersama. Fokus kami adalah inovasi, pelatihan, dan ekspansi pasar,” kata Valentino Amahorseja.

Pelantikan ini diakhiri dengan pembukaan resmi Pameran UMKM Maluku Tahun 2025, yang menampilkan produk unggulan lokal dari berbagai kabupaten/kota se-Maluku, sebagai bagian dari strategi promosi dan pemasaran yang terintegrasi.(MB-01)