Ambon.malukubarunews.com — Kepolisian Resor Kota Ambon bersama Polda Maluku menyelenggarakan simulasi Respon Time 110 dan Sistem Pengamanan Kota (Sispam Kota) pada Jumat pagi di Lapangan Tahapary, Tantui, Kota Ambon. Kegiatan ini dirancang untuk meningkatkan kesiapsiagaan personel dalam menghadapi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Simulasi Respon Time 110 menjadi tahap awal latihan, yang memperagakan alur penanganan laporan masyarakat melalui layanan darurat. Mulai dari proses penerimaan informasi, verifikasi cepat, hingga pengerahan personel ke lokasi kejadian, seluruh rangkaian dipratikkan menggunakan skenario menyerupai kondisi faktual.
“Latihan ini penting untuk memastikan setiap laporan masyarakat dapat kami respons dengan cepat, tepat, dan terkoordinasi. Tugas kami adalah memberikan pelayanan terbaik di setiap situasi darurat,” kata Kasi Humas Polresta Ambon, Ipda Janet S. Luhukay.
Simulasi dilanjutkan dengan latihan Sispam Kota yang melibatkan berbagai fungsi kepolisian, di antaranya Samapta, Lalu Lintas, Intelkam, Reskrim, Binmas, serta unsur Polsek jajaran. Dalam latihan tersebut, personel menghadapi skenario pengamanan wilayah, mulai dari pengendalian massa, rekayasa lalu lintas, hingga upaya preventif mengantisipasi kerawanan.
“Kesiapan personel di lapangan harus selalu terjaga. Melalui latihan terpadu seperti ini, koordinasi antarunit dapat ditingkatkan sehingga setiap potensi gangguan dapat ditangani secara profesional dan proporsional,” ujar Ipda Janet S. Luhukay.
Skenario Sispam Kota juga menitikberatkan pada kemampuan personel dalam merespons dinamika situasi yang cepat berubah. Oleh karena itu, latihan diarahkan untuk menguatkan pola komunikasi operasional, kecepatan analisis, serta ketepatan tindakan dalam menjaga stabilitas keamanan.
Kegiatan ini mendapatkan apresiasi dari pimpinan Polda Maluku dan Polresta Ambon yang menilai latihan tersebut berjalan lancar dan mampu meningkatkan sinergi berbagai unit operasional. Selain sebagai ajang pembinaan kemampuan, simulasi ini menjadi indikator tingkat kesiapan institusi dalam menghadapi berbagai kemungkinan gangguan kamtibmas.
“Kami berkomitmen menjaga keamanan wilayah Ambon dan sekitarnya tetap kondusif. Latihan seperti ini akan terus dilakukan secara berkala untuk memastikan seluruh personel tetap sigap dan terlatih,” tambah Ipda Janet S. Luhukay.
Kegiatan simulasi yang berlangsung hingga akhir pagi hari itu ditutup dengan evaluasi singkat terhadap jalannya latihan. Evaluasi tersebut mencakup aspek kecepatan, koordinasi, serta efektivitas tindakan setiap unit dalam menjalankan skenario yang diberikan.
Dengan terselenggaranya kegiatan terpadu ini, Polresta Ambon bersama Polda Maluku menegaskan kembali komitmennya dalam memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat serta menjaga keamanan kota tetap stabil dan kondusif .(MB-01)
