Pj.Walikota Ambon : Saya berusaha walaupun kita terpaksa ikat pinggang  tapi jangan lagi kita menambah hutan yang banyak 

oleh -50 Dilihat
Ambon.Malukubarunews.com – Penjabat Walikota Ambon Dominggus Kaya  menegaskan,dirinya ( saya ) berusaha walaupun kita terpaksa ikat pinggang  tapi jangan lagi kita menambah hutan yang banyak ,mungkin ada dan boleh ada tapi link batasan yang dimungkinkan  dengan aturan , Penegasan Dominggus tersebut di sampaikan dalam sambutannya  saat pemerintah Kota Ambon melaksanakan apel pagi  yang dirangkaikan   Doa bersama awal bulan November yang dilaksanakan pada Rabu , 06 November 2024 Pukul, 08.00 Wit berlangsung  dilapangan  apel halaman  Parkiran Belakang  Balai Kota Ambon.
Kaya mengatakan,di Tahun 2024  kondisi  keuangan kita harus terbuka bahwa rencana PAD kita tidak atau banyak yang tidak  memenuhi target . Itu berarti OPD-OPD pengumpul punya tanggungjawab untuk lebih giat lagi bukan saja di tahun ini tapi  juga di tahun depan
“Karena kota yang berbasis dengan barang dan  jasa transaksi – transaksi yang bukan bersumber kepada sumber daya mineral atau Sumber Daya Alam ( SDA) Maka proses jasa dan transaksi ekonomi itu menjadi hal yang penting untuk dikelolah supaya PAD kita bisa tercapai “Itu dia berinofasi kepada pengaturan anggaran-anggaran yang harus berbasis kinerja dan realistik .”jelas Kaya
Kita selalu bilang di berbagai kesempatan Beta ( saya ) tidak ingin tinggalkan hal-hal berat untuk pemerintahan berikutnya suoaya jangan ada hutang -hutang yang memberatkan  kita karena sebagaimana kita ketahui banyak hutang yang harus kita selesaikan
Hal penting juga,lanjut Kaya  soal kesejahteraan pegawai; dan TPP  karena itu berimplementasi semua termasuk ADD dan TPP “
Kami sudah membahas dengan Tin APBD ( tim anggaran ) dan  kami mintakan dan perintahkan supaya semua tetap  berjalan sebagaimana mestinya serta  ADD dan  TPP  harus terbayar sebagaimana mestinya.
“Jadi kalau ada info- info yang liar- liar tentang TPP tidak akan terbayar dari bulan september sampai November tidak itu tidak akan terjadi”bantah Kaya .
Sementara di Tahun 2025 ,tambah Kaya kita  juga harus melihat kembali karena ada banyak pembiayaan-pembiayaan yang harus bergeser  dari 2024 ke 2025 dan tidak ada hutang yangv dianggarkan  secara baik.
Karena itu ada penginputan yang sudah dilakukan oleh PAPD  dengan teman-teman di masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD ).Kami berharap  dinsentifikan lagi ada perubahan-perubahan.Kami menghitung lagi dengan penuh keprihatinan sebenarnya tapi itu sebuah realistis.
Kami mengambil tindakan itu, berdasarkan realistik  kalau penganggaran selama ini Kita merubah tradisinya yang agak keliru sebenarnya bahwa ditaruh dulu belanja baru disesuaikan dengan  pendapatan.
Tegas Kaya, seharusnya kami menghitung dulu  pendapatan yang secara real baru kita taruh belanjanya .” itu yang benar
Kami harus sampaikan bahwa ada pengurangan-pengurangan  di setiap OPD sekitar 10% dari apa yang sudah ditetapkan. Karena itu yang harus berjalan secara realistis itu, percaya kalau PAD  bertambah. Maka di APBD perubahan nanti akan banyak penambahan-penambahan untuk semuanya setelah ada pimpinan yang baru kedepan
Di akhir sambutan , Kaya mengingatkan tolong jaga netralisasi ASN.Karena itu menjadi   indikator yang sudah ditetapkan sudah diatur dalam undang-undang dalam ketentuan Sehingga siapa yang melanggar maka itu berkonsekuensi kepada dirinya secara pribadi .sekali lagi tetap semangat walaupun banyak tantangan yang kita hadapi bersama tapi dengan bersama-sama kita akan mampu melewati seluruh kesulitan “tutup Kaya ( * )