Kapolda Maluku Apresiasi Kebun Ketahanan Pangan Polres Tual: Wujud Kemandirian dan Kepedulian

oleh -32 Dilihat

Tual , MalukuBaruNews.com — Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Maluku, Irjen Pol Dadang Hartanto, memberikan apresiasi tinggi atas inisiatif mandiri personel Polres Tual dalam membangun dan mengelola kebun ketahanan pangan di lingkungan markas mereka. Apresiasi ini disampaikan langsung saat kunjungan kerja Kapolda ke lokasi kebun di kawasan Mapolres Tual, Kamis, 4 September 2025.

Kunjungan tersebut dilakukan bersama Wakapolda Maluku Brigjen Pol Imam Thobroni, Kapolres Tual, Kapolres Maluku Tenggara, Danyon C Pelopor Brimob Polda Maluku, serta sejumlah pejabat utama Polda dan Polres Tual.

“Kami menyampaikan apresiasi atas inisiatif Polres Tual yang telah mengelola kebun ketahanan pangan,” kata Kapolda Maluku, Dadang Hartanto.

Menurut Kapolda, program ketahanan pangan ini bukan hanya bentuk kemandirian institusional, tetapi juga cerminan nyata kepedulian sosial terhadap isu strategis nasional. Program ini sejalan dengan arahan pemerintah pusat yang mendorong seluruh elemen, termasuk institusi negara, untuk ambil bagian dalam menjaga stabilitas ketersediaan pangan.

Pengembangan lahan pangan seperti ini adalah langkah strategis, tidak hanya untuk mendukung kebutuhan internal anggota dan keluarga Polri, tapi juga bisa menjadi kontribusi langsung kepada masyarakat,” ujarnya.

Kapolda menekankan bahwa semangat kemandirian, kebersamaan, dan pemanfaatan lahan secara produktif merupakan nilai-nilai penting yang harus terus dibangun dan diwariskan oleh setiap anggota Polri. Inisiatif ini, kata Kapolda, dapat menjadi model positif bagi satuan lain di seluruh Maluku, bahkan secara nasional.

“Saya sangat mengapresiasi langkah Polres Tual dalam mengelola kebun ketahanan pangan ini. Semoga dapat terus dikembangkan dan menjadi inspirasi bagi jajaran lainnya,” ungkap Dadang Hartanto.

Program ketahanan pangan di Mapolres Tual terdiri atas berbagai komoditas tanaman hortikultura dan pangan lokal yang ditanam di lahan kosong markas kepolisian. Selain meningkatkan ketahanan pangan internal, kebun ini juga memberi edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya pemanfaatan lahan terbatas secara produktif.

Kapolda menyampaikan bahwa inisiatif seperti ini bukan hanya berfungsi sebagai penguat logistik internal, tetapi juga menjadi sarana komunikasi sosial yang efektif antara kepolisian dan masyarakat.

“Program seperti ini bukan hanya bermanfaat untuk internal kepolisian, tetapi juga bisa membantu masyarakat sekitar,” kata Kapolda.

Dalam arahannya kepada jajaran Polres Tual, Kapolda mengingatkan pentingnya menjaga kesinambungan program dan tidak berhenti pada pencapaian sesaat. Ia menekankan bahwa keberlanjutan dan konsistensi adalah kunci agar manfaat dari program ketahanan pangan dapat dirasakan lebih luas.

“Kebun ini harus dijaga dan terus dikembangkan. Jangan berhenti di satu musim tanam saja. Jadikan ini sebagai bagian dari budaya kerja yang produktif dan berorientasi pada pelayanan,” tegasnya.

Kapolda berharap kebun ketahanan pangan ini menjadi bagian integral dari pendekatan Polri yang tidak hanya fokus pada keamanan, tetapi juga peduli pada aspek sosial dan ekonomi masyarakat di sekitarnya.

Dengan inisiatif seperti ini, Polri diharapkan mampu menunjukkan wajah yang lebih humanis, solutif, dan relevan dengan tantangan-tantangan sosial yang dihadapi masyarakat saat ini, khususnya di wilayah Maluku.(MB-01)