Ambon.malukubarunews.com – Indonesia Political Survey (IPS) & Consulting (Indopol Survey) Dalam siaran Pers nya, Jakarta 27 Oktober 2024, dinamika politik “Elektabilitas Calon Bupati dan Wakil Bupati Maluku Tengah. Hasil survei Menunjukkan jika Pilkada Kabupaten Maluku Tengah dilaksanakan saat survei dilakukan pasangan Zulkarnaein Awat Amir biasa disapa Bang Ozan dan Mario Lawalata memimpin dengan perolehan sebesar 39,25 persen.
“Posisi kedua pasangan Andi Munaswir – Tika Welma Tetelepta memperoleh elektabilitas sebesar 24,25 persen,
posisi ketiga pasangan Mirati Dewaningsih – Daniel Wendy Nirahua memperoleh elektabilitas sebesar 18,75 persen,
serta posisi keempat pasangan Ibrahim Rohunusa – Liliane Aitonam memperoleh elektabilitas sebesar 14,0 persen.
Sementara terdapat 3,75 persen masyarakat yang belum menentukan atau masih merahasiakan pilihannya, Menurut Ratno Sulistiyanto selaku Direktur Eksekutif Indopol Survey dalam siaran persnya, kondisi politik pilkada Maluku Tengah bulan Oktober akhir ini sudah mulai beranjak pada maksimal.
Kondisi ini ditunjukkan responden yang belum menentukan pilihan atau merahasiakan pilihannya sudah mengecil yakni 3.75 persen.
Ditambah lagi responden yang sudah yakin atas pilihannya cukup besar yakni 72.0 persen. Namun tentu dinamika politik electoral ini masih mungkin bisa berubah jika ada pasangan calon yang melakukan gerakan politik yang signifikan dan luar biasa.
Elektabilitas Pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati Maluku Tengah Menjelang Pilkada 2024
Temuan Survei Pra Pilkada 2024 Di Kabupaten Maluku Tengah Periode 9 – 16 Oktober 2024 Berdasarkan hasil survei ini pertimbangan utama masyarakat Maluku dalam memilih pasangan calon bupati-wakil bupati adalah karena dekat dengan rakyat, sering turun (tatap muka) (47.25 persen), dan karena pasangan calon memiliki ide dan gagasan dalam membangun wilayah Kabupaten Maluku Tengah (24.0 persen), sementara pertimbangan lain dibawah 5 persen.
Distribusi Dukungan Pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati Maluku Tengah.
Survei ini dilakukan di Kabupaten Maluku Tengah, menggunakan metode pengambilan sampel multi stage random sampling.
Jumlah responden sebanyak 400 orang dengan kriteria responden adalah warga Maluku Tengah yang berusia 17 tahun atau yang memiliki hak pilih dalam Pilkada.
Margin of error sebesar + – 4,8 persen dengan selang kepercayaan sebesar 95%, dan dilakukan quality control secara berlapis, agar tidak ada kesalahan yang berarti dalam pengambilan sampel. Wawancara tata muka dilakukan tanggal 9 – 16 Oktober 2024.
Popularitas & Liketabilitas Calon Bupati yang menggunakan pertanyaan Apakah Bapak/ibu Pernah mendengar, mengetahui atau mengenal nama-nama ini, baik secara langsung maupun melalui media TV, Koran. Baliho atau media lainnya, adapun persyaratan lainnya yakni, Jika pernah mendengar, mengetahui atau mengenal, apakah Bapai/lbu suka atau tidak suka terhadap name-nama tersebut.
Popularitas pasangan calon Bupati/ Wakil Bupati Maluku Tengah sebagaimana ditunjukkan pada grafik diatas, pasangan Miranti Dewaningsih – Daniel Wendy Nirahua paling popular yakni sebesar 92.90%.Disusul pasangan Zulkarnaen Awat Amir (Bang Ozan) – Mario Lewalata sebesar 83.0%.Kemudian pasangan Ibrahim Rohunusa – Liane Aitonam sebesar 80.5%.
Dan pasangan Andi Munaswir – Tika Welma Tetelepta sebesar 77.5%.Meski kalah popularitas, pasangan Bang Ozan-Mario memiliki tingkat kesukaan paling tinggi (68.55%) dibandingkan dengan pasangan Mirati Dewaningsih – Damel Wendy Nirahua (75.82%)
Elektabilitas Calon Bupati/ Wakil Bupati Maluku Tengah : Jika Pilkada dilaksanakan hari ini dan Bapak/lbu harus memilih setu diantara 4 nama pasangan Bupati – Wakil Bupati Kabupaten Maluku Tengah dibawah ini maka pasangan mana yang akan Bapak/ibu palih?
‘Jika Pilkada Dilakukan saat survey berlangsung (9-16 Oktober 2024), maka pasangan Zulkarnaen Awat Amir (Bang Ozan) – Mario Lawalata memperoleh elektabilitas 39.25%.
Pasangan Andi Munaswir – Tika Welma Tetelepta memperoleh elektabilitas 24.25%.
Pasangan Miranti Dewaningsih – Daniel Wendy Nirahua memperoleh 16 75%. Serta pasangan Ibrahim Rohunusa – Liane Aitonam memperoleh 14.0%.
“Masih terdapat 5.75% masyarakat yang belum menentukan atau masih merahasiakan punyanya. Ungkap Ratno Sulistiyanto selaku Direktur Eksekutif Indopol Survey (*)
