Bupati SBB Pimpin Gerakan Tanam Cabai Serempak, Semangat Petani Menggebu

oleh -15 Dilihat

SBB, Malukubarunews.com – Langkah nyata mendukung ketahanan pangan kembali ditunjukkan oleh Pemerintah Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB). Rabu (13/08/2025), Bupati SBB Ir. Asri Arman bersama Forkopimda, Ketua TP-PKK Ny. Yeni Rosbayani Asri, serta para petani, memimpin langsung pelaksanaan Gerakan Tanam Cabai Serempak se-Provinsi Maluku yang dipusatkan di Desa Niniari, Kecamatan Seram Barat.

Acara yang dimulai sejak pukul 10.00 WIT ini disambut dengan antusias oleh kelompok tani “Harapan Baru” dan masyarakat setempat. Gerakan ini merupakan bagian dari program strategis Pemerintah Provinsi Maluku dalam menjaga ketersediaan pangan, khususnya cabai, yang selama ini menjadi komoditas sensitif terhadap inflasi.

“Tanam cabai serentak ini bukan sekadar kegiatan, tapi bukti nyata kita peduli pada kebutuhan masyarakat SBB dan Maluku,” tegas Bupati SBB, Asri Arman, dalam sambutannya.

Bupati menambahkan bahwa kegiatan ini adalah bentuk komitmen daerah dalam menjaga ketahanan pangan melalui penguatan sektor pertanian rakyat. Ia juga mengajak seluruh petani untuk terus berinovasi dalam metode bercocok tanam agar produksi meningkat secara berkelanjutan.

Sebelum dimulainya kegiatan penanaman, Bupati Arman memimpin doa bersama, berharap agar bibit cabai yang ditanam dapat tumbuh subur dan memberikan hasil panen melimpah bagi masyarakat.

Ketua TP-PKK Kabupaten SBB, Yeni Rosbayani Asri, turut menyemangati warga, khususnya ibu-ibu rumah tangga agar ikut aktif memanfaatkan lahan pekarangan demi mendukung ketahanan pangan keluarga.

“Kami mendukung penuh gerakan ini! Semoga makin banyak masyarakat yang cinta bertani dan memanfaatkan lahan dengan baik,” ungkap Yeni Rosbayani Asri.

Kegiatan Gerakan Tanam Cabai Serempak dibuka secara virtual oleh Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, dan diikuti oleh seluruh kepala daerah kabupaten/kota, perwakilan Bank Indonesia Provinsi Maluku, serta OPD teknis terkait di sektor pertanian dan ketahanan pangan.

Inisiatif ini tidak hanya bertujuan memperkuat cadangan pangan lokal, tapi juga sebagai bagian dari strategi mengendalikan inflasi harga komoditas strategis di tingkat daerah.

Bupati Asri Arman berharap gerakan ini tidak berhenti sebagai kegiatan seremonial, tetapi menjadi bagian dari gerakan pertanian berkelanjutan yang didukung oleh semua lapisan masyarakat.(MB-LN )