Ambon.malukubarunews.com – Pemberian Makanan Tambahan (PMT) tahap II Bantuan Orang Tua Asuh Stunting yang tersebar di Lima Kecamatan di Kota Ambon . .Kegiatan yang berlangsung pukul 09.00 WIT bertempat di Dapur Sehat kediaman Wakil Walikota Ambon Senin,11 Maret 2024 atas kerjasama Pemerintah Kota Ambon dengan TP PKK Kota Ambon yang dilounching oleh Penjabat Walikota Ambon Bodewin Wattimena
Di sela-sela kegiatan Ketua TP- PKK Lisa Wattimena yang ditemui sejumlah wartawan mengatakan,di hari ini pemberian bantuan dari orang tua asuh untuk balita Stunting sebanyak 381 balita .Pemberian ini merupakan tahap kedua dan untuk tahap pertama kami sudah laksanakan dengan memberikan bantuan berupa sembako beras, telur dan susu .Khusus susu diberikan kepada balita stunting yang kurang gizi disertai dengan vitamin.”ungkapnya
Di tahap kedua hari ini lanjut Lisa, pemberian bantuan orang tua asuh melalui PMT yang disalurkan untuk lima Kecamatan.jadi PMT seperti rekan- rekan wartawan lihat,sudah sesuai dengan usia balita 6 sampai 8 bulan kemudian 8 bulan sampai 2 tahun dan 2 tahun sampai 5 tahun.
Dijelaskannya bahwa makanan ini sudah semua standar gizinya sesuai dengan komposisinya usia Balita sehingga memang untuk gizi per usia anak itu sudah sesuai dengan standarnya.”pungkasnya
Standar untuk kebutuhan gizi dari masing-masing anak sesuai dengan masalah gizi yang dialami. kalau stunting berarti kita perhatikan di karbohidratnya harus lebih dengan protein.”sambungnya
Lisa mengaku bahwa sebenarnya di September 2023 dari data 366 stunting kota Ambon sudah mengalami penurunan menjadi 289 ,Namun karena ada penambahan kasus baru yang masuk lagi sehingga ter-cover di data PPGM sebanyak 381.
Ia pun menambahkan PMT ini diberikan selama 14 hari,dan setelah 14 hari kita akan melakukan penimbangan kalau masih anaknya belum lepas dari stunting artinya gizinya masih belum stabil kami akan lakukan lagi 14 hari kemudian.
Selain itu,Orang tua asuh setiap bulan ada, selama pak Wali masih ada. Mudah-mudahan berjalan lancar sampai pada saat kita selesai bulan Mei nanti.”
Dirinya berharap bantuan tetap jalan karena bantuan orang tua sangat bermanfaat. memang sudah banyak intervensi dari OPD terkait tetapi dari bantuan orang tua asuh ini sangat membantu terutama bagi keluarga yang ekonomi lemah anaknya stunting.
Sebagai ketua Tim Penggerak PKK Ny.lisa berharap lagi tentunya ini memberikan edukasi juga kepada orang tua karena kita ketahui bersama bahwa penanganan stunting bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja tapi lebih kepada tanggung jawab sebagai seorang ibu yang harus memperhatikan gizi anaknya dengan memberikan PMT sebagai contoh agar orang tua lebih memperhatikan memberi makanan yang bergizi untuk anak-anaknya.”harapnya ( MB.AH)
