Walikota Ambon seruhkan seluruh  Warga  menahan Diri: “Percayakan Penanganan kepada TNI-Polri”

oleh -90 Dilihat

Ambon, Malukubarunews.com — Dalam kunjungan langsung ke lokasi bentrokan antarwarga di Negeri Hunuth, Kecamatan Teluk Ambon, Walikota Ambon memberikan pernyataan tegas dan menenangkan. Ia menyerukan kepada seluruh warga agar menahan diri dan menyerahkan sepenuhnya proses penegakan hukum serta pengamanan kepada aparat TNI dan Polri.

Didampingi Ketua DPRD Kota Ambon, Walikota mengunjungi titik-titik terdampak, termasuk lokasi terbakarnya sejumlah rumah warga akibat kerusuhan tersebut.

“Kepada seluruh masyarakat, kita tetap menahan diri. Mari kita serahkan kepada aparat keamanan, Polri dan TNI, untuk menangani kasus ini—baik mengusut pelaku penikaman maupun menjaga keamanan di Desa Pondok Gede,” ungkap  Walikota Ambon di hadapan awak media, Selasa (19/8/2025).

Menurutnya, pemerintah kota telah bergerak cepat memadamkan kebakaran yang melanda sejumlah rumah warga. Ia juga memastikan bahwa kerusakan yang terjadi akan menjadi tanggung jawab pemerintah untuk segera diperbaiki.

“Ada beberapa rumah yang terbakar, tapi pemadaman sudah dilakukan. Pemerintah Kota akan segera memperbaiki rumah-rumah tersebut. Kami akan tangani ini secara cepat,” ujarnya.

Walikota juga mengingatkan pentingnya menjaga ketertiban sosial dan tidak terprovokasi oleh isu-isu yang belum jelas kebenarannya. Ia menekankan bahwa keamanan kota adalah tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat.

“Kita harus menjaga situasi di kota Ambon agar tetap aman dan tertib. Jangan ada provokasi. Mari kita sama-sama menahan diri dan percayakan kepada aparat. Yakinlah bahwa semua bisa kita selesaikan dengan baik,” tegasnya.

Menjawab pertanyaan terkait penanganan bagi warga yang mengungsi, ia menyampaikan bahwa balai desa akan difungsikan sebagai tempat penampungan sementara sambil menunggu proses pemulihan.

“Untuk pengungsi, kita akan siapkan balai sebagai tempat sementara. Pemerintah memastikan mereka dirawat dan dilayani dengan baik. Ini bagian dari nilai-nilai sosial kita,” tambahnya.

Walikota juga menegaskan pentingnya solidaritas antarmasyarakat di Ambon, terutama saat terjadi krisis sosial. Ia mengajak semua pihak untuk tidak memperbesar konflik, dan justru menjadi bagian dari solusi.

“Ambon ini rumah kita bersama. Jangan rusak hubungan antarwarga hanya karena provokasi. Mari kita pulihkan situasi dan jaga keharmonisan,” tutupnya.

Situasi di Negeri Hunuth sendiri telah dikendalikan aparat keamanan. Patroli dan pengamanan masih dilakukan untuk mencegah bentrokan.(MB-01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.